Tuesday, December 9, 2008

10 Langkah Instalasi Windows XP dengan USB



Pembaca, saat ini, keberadaan laptop mungil tengah menawan hati sebagian besar pengguna komputer jinjing. Bagaimana tidak? Walaupun terkadang spesifikasi sebuah subnotebook tidak semumpuni notebook-notebook berukuran lebih besar, ukurannya yang mini dan kemampuannya yang dapat mengakomodasi kebutuhan berkomputer sehari-hari menjadikan subnotebook sebagai salah satu gadget yang sangat diminati, disamping harganya yang lebih terjangkau, tentu saja.

Nah, salah satu usaha produsen subnotebook untuk "merampingkan" produknya adalah dengan meniadakan perangkat optical drive, seperti CD-ROM/RW atau DVD-ROM/RW. Komponen yang digunakan untuk mengakses keping CD atau DVD ini memang cukup menyita ruang dan sumber daya.

Sebagai konsekuensinya, pemilik subnotebook tak dapat mengakses CD atau DVD di subnotebook-nya, atau terpaksa membeli external optical drive yang tetap dijalankan via port USB yang tersedia.

Salah satu masalah yang timbul akibat ketidaktersediaan optical drive pada subnotebook adalah kesulitan saat hendak melakukan instalasi aplikasi ataupun sistem operasi. Tak jarang pengguna harus menyalin aplikasi atau sistem operasi yang hendak di-install ke dalam USB flash disk, atau mencolok external optical drive dan melakukan instalasi seperti biasa. Namun, tentu saja hal ini sangat merepotkan, mengingat tak banyak pengguna awam yang mengetahui prosedur instalasi aplikasi atau sistem operasi via flash disk, dan harga sebuah external optical drive yang tidak murah.

Contoh kasus, andaikan kita hendak mengganti sistem operasi Xandros Linux yang terpasang di subnotebook Asus Eee PC dengan Windows XP, maka kita harus menginstal via external optical drive. Mungkin tak terlalu memusingkan bagi Anda yang punya cukup dana untuk membeli sebuah external optical drive, namun bagaimana dengan Anda yang sejak awal ingin berhemat dengan membeli subnotebook?

Nah, lewat artikel ini penulis ingin berbagi tips membuat modul instalasi Windows XP menggunakan media USB flash disk, yang tentunya akan menghemat biaya dan menjadikan pembaca lebih pintar. Modul instalasi ini tak hanya dapat diimplementasikan dalam instalasi ke subnotebook saja, tapi juga dapat diaplikasikan pada komputer mana pun yang sudah memiliki fitur untuk booting via USB.

"Gampang! Tinggal salin file instalasi Windows XP ke flash disk!" Mungkin itu yang terlintas di benak Anda, tapi percayalah bahwa membuat modul instalasi Windows XP tidak semudah itu. Namun jangan khawatir, karena dengan mengikuti langkah-langkah berikut, proses pembuatan modul instalasi Windows XP pun tak terlalu sulit dilakukan.

Yang Harus Disiapkan:

1. Sebuah komputer yang dilengkapi optical drive (CD atau DVD) dan port USB yang dapat bekerja dengan baik.
2. Sebuah USB flash disk berkapasitas 1 atau 2 GB.
3. CD instalasi Windows XP.
4. Aplikasi pembuat modul instalasi (USB_PREP8 dan PEtoUSB) yang dapat didownload cuma-cuma melalui link Download
5. Do'a dan keberanian!

Langkah-langkah Pembuatan:

1. Tancapkan USB flash disk ke salah satu port USB. Ingat-ingat posisi drive-nya. Apakah F:, G:, H:, dan sebagainya.

2. Saat Anda berada di posisi normal (desktop), masukkan CD instalasi Windows XP ke optical drive. Jika komputer menjalankan proses instalasi secara otomatis, batalkan saja dan tutup semua aplikasi yang tengah berjalan.

3. Unduh dan ekstrak aplikasi yang penulis berikan. Saran penulis, ekstrak seluruh isinya ke sebuah folder, semisal C:\USB.

4. Selanjutnya, buka folder di mana Anda mengekstrak aplikasi modul pembuat instalasi, kali ini kita ambil contoh C:\USB.

5. Jalankan file bernama "usb_prep8.bat" maka di layar monitor akan tampak jendela Command Prompt berisi macam-macam perintah. Jika sudah muncul tulisan "Press any key to continue," tekan sembarang tombol untuk konfirmasi.

6. Di layar akan muncul jendela PEtoUSB yang meminta Anda memformat USB flash disk Anda. Tak perlu mengubah setting apa pun, langsung klik Start untuk mulai proses format. Jawab konfirmasi sesuai kebutuhan Anda.

7. Jika sudah selesai, tutup jendela PEtoUSB (jangan menutup jendela Command Prompt yang tadi terbuka ketika Anda menjalankan usb_prep8.bat), maka di layar akan muncul opsi-opsi dari 0 hingga 5.

8. Gunakan opsi 1 untuk memilih sumber file instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk. Disini, tentukan di drive mana Anda menyimpan instalasi Windows XP. Pilih saja optical drive di mana sudah ada CD Windows XP di dalamnya, atau pilih folder pilihan Anda jika Anda telah menyalin file instalasi Windows XP ke folder tertentu.

9. Pilih opsi 3 untuk menentukan di mana Anda mencolok flash disk. Kalau flash disk Anda berada di drive F:, maka ketik F dan tekan ENTER. Jika drive G: maka ketik G dan tekan ENTER, begitu seterusnya berlaku untuk drive lain.

10. Selanjutnya pilih opsi 4 untuk mulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Jawab apa pun konfirmasi yang muncul dengan Y atau YES atau OK atau bentuk persetujuan lain.

Selesai! Kini flash disk Anda telah siap digunakan untuk instalasi Windows XP! Silahkan melakukan setting pada BIOS subnotebook Anda, dan pilih Removeable Disk (atau apa pun nama lainnya) sebagai media pertama yang dijalankan saat booting.

Mengingat teknik instalasi semacam ini juga tersedia di internet, Anda juga bisa mencarinya via mesin cari. Selamat mencoba...!

Sumber :
detikinet.com

Read more »

Wednesday, December 3, 2008

'Broom Unlimited' Diluncurkan Indosat

Kamis, 16 Oktober 2008

PT Indosat Mega Media (IM2) meluncurkan Broom Unlimited yakni layanan akses internet prabayar pertama di Indonesia tanpa batasan volume pengunduhan (download).

Area Manager IM2 Jatim, Eri R Hidayat, di Surabaya, menjelaskan, Broom Unlimited menggunakan single voucher isi ulang senilai Rp100 ribu dan hanya bekerja pada jaringan 3G.

Menurut dia, wilayah yang kini sudah terjangkau layanan 3G di antaranya Surabaya, Denpasar, Balikpapan dan Samarinda.

"Pelanggan dapat mengakses internet sepuasnya dengan kecepatan hingga 256 Kbps. Apabila pelanggan telah mencapai volume 2GB, kecepatan disesuaikan menjadi 64 Kbps selama perhitungan sisa waktu dengan nominal voucher sebesar Rp 100 ribu," katanya.

Kecepatan akan kembali normal hingga 256 Kbps di awal waktu periode masa aktif berikutnya.

Bagi pengguna yang telah memiliki modem/datacard 3G/HSDPA, katanya, layanan bisa dinikmati dengan membeli starter pack berisikan USIM, voucher perdana senilai Rp 150 ribu.

Sementara bagi pengguna yang belum memiliki modem/datacard 3G/HSDPA, dapat memperoleh paket bundling modem dan starter pack. Untuk aktivasi bisa mengunjungi www.indosatm2.com/Aktivasi3G.

"Kita targetkan dengan produk prabayar ini, pelanggan IM2 di Jawa Timur yang semula 12 ribu akan naik 25% sampai akhir 2008," demikian Eri R Hidayat.


Sumber : kapanlagi.com

Read more »

Sunday, November 30, 2008

Windows XP - Stop Noise pada CD/DVD Write

Tips: Tidak semua orang menyena­ngi bunyi desing putaran CD/DVD yang sangat berisik ini. Bagi beberapa pengguna PC tentunya hal ini bisa mengganggu konsentrasi dalam bekerja.

Untuk mengurangi bunyi ini, Anda bisa mengatur setting “Controller IDE” pada Device Manager XP. Oleh karena itu, buka Device Manager. Caranya, buka terlebih dahulu “Control Panel” dari menu Start. Kemudian, klik ganda “System” dan buka tab “Hardware”. Klik “Device Manager”. Dalam “Device Manager”, pilih IDE/ATAPI Controllers” lalu pilih “IDE Channel” yang digunakan oleh CD/DVD Writer.

Apabila Anda tidak mengetahui IDE Channel yang digunakan, Anda bisa memeriksanya melalui menu BIOS atau dengan program deteksi BIOS lainnya. Jika IDE Channel-nya sudah terpilih, klik ganda IDE Channel tersebut. Buka tab “Advanced Setting”. Ubah mode tansfer dari DMA ke “PIO Only”. Jika sudah, klik “OK” dan tutup Device Manager. Langkah terakhir, restart PC Anda.

Source: CHIP 03/2008
Author: Desmal Andi

Read more »

ASCII Extended Codes

Read more »

ASCII Table (Tabel ASCII)



Read more »

Thursday, November 27, 2008

PC Media Antivirus 1.9 Build 2 (PCMAV)

PC Media Antivirus atau disingkat dengan PCMAV adalah merupakan salah antivirus gratis. PCMAV cocok untuk mengatasi virus - virus lokal di Indonesia dan juga untuk virus-virus luar negeri.

Salah satu keunggulan PCMAV adalah bahwa antivirus ini bersifat portable tanpa perlu melakukan instalasi dan juga mampu membasmi virus secara tuntas serta mengembalikan setting registry yang telah rusak.
Antivirus ini disertakan gratis pada setiap pembelian majalah PC Media.

Untuk PCMAV 1.9 build 2 dapat diperoleh pada PC Media edisi 12/2008. Keterangan lebih lanjut mengenai PCMAV versi 1.9 ini dapat langsung dilihat pada file readme.txt yang menyertai programnya.


Download :
Link1

Read more »

Tuesday, November 25, 2008

Lisensi Gratis Antivirus AVG 8.0 Sampai Dengan 2018

Biasanya program Antivirus akan memberikan lisensi gratis untuk kalangan tertentu dalam waktu 3 bulan, 6 bulan atau bahkan 1 tahun sebagai sarana promosi.

Jika kita kurang puas dengan fasilitas yang ditawarkan antivirus gratis, maka alternatifnya kita bisa memanfaatkan penawaran atau promosi lisensi gratis.

Salah satu produk antivirus yang menawarkan lisensi gratis adalah AVG.
Menurut website http://www.mydigitallife.info lisensi ini masih kurang jelas apakah bagian dari program promosi AVG atau ada serial number yang bocor.
Tapi, untuk diketahui saja masih tersedia 145,000 lisensi.

Bagaimana Caranya ?


Download Installasi AVG 8.0 (paid version) terbaru baik melalui situsnya atau dari download.com (AVG 8.0 paid version), kemudian lakukan instalasi seperti biasa. Ketika muncul perintah untuk memasukkan serial number, masukkan serial berikut :


8MEH-REDSL-7ETEC-ULA8R-EAOKL-4EMBR-ACED


Jika lisensi masih tersedia, maka AVG 8.0 akan aktif sampai 26 February 2018, cukup panjang bukan ?
Selamat mencoba.


Sumber :

http://www.mydigitallife.info

Read more »

Sunday, November 23, 2008

Reset Canon PIXMA IP1000

Secara Manual :

1. Matikan Printer dan cabut kabel power printer

2. Tekan dan tahan tombol Power dan kemudian pasang kabel power

3. Lampu indikator (LED) akan berwarna hijau.

4. Tekan dan lepaskan tombol RESUME, maka indikator (LED) akan berubah oranye.

5. Tekan dan lepaskan tombol RESUME, maka indikator (LED) akan berubah hijau

6. Lepaskan tombol power

Read more »

Reset Canon IP1200, IP1600 dan IP2200

Cara Reset Canon IP1200 , IP1600 dan IP2200

Secara Manual :
1. Matikan printer, lalu cabut kabel power.
2. Tekan dan tahan tombol Power (gunakan jari telunjuk untuk menahan tombol power).
3. Pasang kembali kabel Power.
4. Gunakan jari tengah untuk menekan tombol Resume sebanyak 2 kali.
5. Lepaskan jari telunjuk anda dari tombol Power.


Secara Software :
1. Jalankan Programnya
2. Pilih USB Port dari printer
3. Pilih Lock Release
4. Pilih Set Destination sesuai dengan jenis Printernya (IP1200E / IP1600E)
5. Pilih "Clear Waste Ink Counter" Main / Platten


Download Link:

Link1

Read more »

Thursday, July 17, 2008

Reset Canon i250, Canon i255, Canon i320, Canon i350i, Canon i355

Printer Canon i255 tiba - tiba tidak mau ngeprint.

Lampu indikator yang biasanya hijau sekarang kedap kedip warna hijau orange.

Padahal baru saja diganti catridgenya. Ini artinya printer perlu perlu direset.

Di bawah ini adalah beberapa cara :

Secara Manual:

1. Lepas kabel power dan USB

2. Tekan dan tahan tombol power serta buka printer

3. Pasang kembali kabel power

4. Tutup printer dan lepaskan tombol power

atau dengan

Menggunakan Software Resetter:

Langkah pertama:

1. Hubungkan kabel printer

2. Jalankan software General Tools3. Pilih port USB

4. Pilih Set Destination

5. Printer dapat digunakan lagi

Software ini dapat digunakan untuk canon i250,i255, i320,i350i,i355


Download Link :

Link1 atau Link2

Read more »

Otomatis Login Windows NT,2000 dan XP

Windows memiliki fasilitas untuk login secara otomatis tanpa melalui dialog box login.

Untuk dapat menjalankan fungsi itu, maka ada beberapa key registry yang harus diganti. Tips ini hanya berlaku pada Windoows NT,2000 dan XP.

Langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Jalankan regedit dari Start==>Run

2. Pada isian program isi dengan regedit.

3. Buka Key HKLM\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\Winlogon

4. Tambahkan string value dengan nama ‘AutoAdminLogon’ dan isi nilainya dengan ‘1’ untuk enable fungsi.

5. Tambahkan string value dengan nama ‘DefaultUserName’ dan isi nilainya dengan nama user yang akan digunakan untuk login.

6. Tambahkan string value dengan nama ‘DefaultPassword’ dan isi nilainya dengan password dari user yang akan login.

7. Jika windows tergabung pada domain maka tambahkan string value dengan nama ‘DefaultDomainName’ dan isi nilainya dengan nama domain.

Supaya fungsi login otomatis ini dapat berjalan maka restart windows dan akhirnya dialog box login tidak ditampilkan.

Read more »